Link Gunadarma

Senin, 27 Juni 2016


Definisi Research Gate


Sebelum kita masuk kedalam materi dari research gate alangkah lebih baik apabila kita mengetahui dahulu apa itu research gate. Ya, mungkin kalian mengetahui berbagai macam media sosial seperti Facebook, Path, Twitter dan sebagainya dimana mempunyai fungsi untuk berbagi momen-momen yang kita alami kepada teman-teman kita di media sosial, namun timbul pertanyaan apakah media sosial yang ada saat ini hanya sekedar untuk berbagi momen yang kita alami? Jawabannya tentu tidak. Dalam media sosial tak hanya membagikan momen-momen dihidupmu kepada orang lain melainkan adapula media sosial yang dibuat untuk keperluan berbagi ilmu dan  salah satunya adalah yang akan kita bahas sekarang ini yaitu research gate.

Research Gate adalah sebuah situs web jejaring sosial gratis dan alat kolaborasi bagi para ilmuwan sains dari segala jenis disiplin sains. Situs ini menyediakan pelbagai aplikasi web termasuk pencarian semantik (mencari seluruh abstrak) berbagi file, berbagi database publikasi, forum, diskusi metodologi, grup, dan berbagai aplikasi lainnya. Semenjak Mei 2008, research gate telah digunakan oleh lebih dari 1,400,000 ilmuwan dari 196 negara.
Dibandingkan dengan situs dan alat kolaborasi lainnya, research gate telah mengembangkan alat pencarian Internet semantik yang mampu untuk mencari makalah penelitian dari sumber internal dan database eksternal terkenal seperti PubMed, CiteSeer, arXiv, NASA Library dan sebagainya. Alat pencarian internet ini dikembangkan untuk menganalisa kata - kata dan ungkapan yang lebih luas daripada yang biasa digunakan pada alat pencarian internet lainnya dengan cara menganalisa seluruh abstrak makalah penelitian sehingga dapat memperoleh hasil yang lebih akurat.
Dengan kata lain research gate lebih dipergunakan untuk berbagi ilmu, berdiskusi ilmiah, mencari jurnal, dan tetap mempunyai fitur following dan mengirim pesan langsung kepada para pengguna media sosial research gate.
Image 2. Tipe pencarian pada Research Gate


Fitur-fitur dan kelebihan Research Gate

·         
Mengakses dan mendiskusikan publikasi, dengan adanya fitur ini para civitas akademik dapat saling mengakses penulisan/penelitian yang dipublikasikan oleh penulis/peneliti kepada masyakarat umum. Fitur ini dapat bermanfaat karena dapat saling bertukar ide-ide baru dan kolaborasi bersama antar peneliti/penulis.
·      
Pertajam nilai diri untuk lingkungan kerja, maksud dari fitur ini adalah dengan adanya publikasi penelitian yang kita tulis lalu dipublikasikan pada research gate dapat menjadikan nilai tambah pada diri kita mengenai pengalaman penulisan dan penelitian pada bidang yang bersangkutan untuk menignkatkan skill dan kemampuan diri sebagai nilai tambah di dunia kerja.
·         
Statistik pada penelitian, pada fitur ini bertujuan untuk melakukan pengamatan statistik pada penelitian atau penulisan yang telah kita buat dan publikasikan pada research gate, dengan adanya fitur ini kita dapat mengetahui apakah penelitian yang kita buat sangat relevan dan menjadi bahan diskusi oleh civitas akademisi lainya.
·         
Bangun koneksi dengan kolega, seperti pada media sosial umumnya research gate juga terdapat fasilitas yaitu bangun koneksi dengan apra kolegamu. Tujuanya adalah agar kita dapat menjalin komunikasi dengan para civitas akademisi lain yang diharapkan dapat saling berbagi ilmu dan berkolaborasi dalam membuat atau mengembangkan penelitian, penulisan.
                                    

Fungsi, Manfaat dan Kelebihan Research Gate

         
Menciptakan jaringan sosial bagi para ilmuwan bukanlah ide yang revolusioner-Academia.edu, Ologeez, dan Lab Meeting adalah semua startups yang telah mengembangkan berbgai komunitas bagi para peneliti dan ilmuwan untuk berbagi karya-karya mereka. ResearchGATE ® bergabung dengan kelompok dengan menawarkan jaringan profesional seperti LinkedIn gratis yang memungkinkan para ilmuwan untuk terhubung dengan rekan lainnya, menemukan metode baru, paper / bahan diskusi, dan orang-orang kemudian berkolaborasi menggunakan aplikasi yang dibangun khusus untuk para peneliti.
     
Pada ResearchGATE ®, para ilmuwan dapat membuat seperti profil Facebook di mana pengguna dapat membuat daftar pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan dan minat dan melampirkan makalah penelitian. Pengguna dapat menambahkan kontak profesional dengan mencari peneliti lain yang memiliki fokus yang sama. ResearchGATE ® juga memberikan pengguna pilihan untuk terlibat dalam diskusi online dengan bergabung atau membentuk kelompok. ResearchGATE ® juga menawarkan beberapa aplikasi yang membantu menghubungkan para ilmuwan di dunia maya. ReStory, mirip dengan GoogleDocs, memungkinkan pengguna untuk berkolaborasi bersama-sama dengan rekan-rekan untuk menulis dan mengedit dokumen. ReMeet memungkinkan pengguna mengatur jadwal pertemuan dan panggilan konferensi secara online dan ReVote memungkinkan pengguna untuk membuat survei dan jajak pendapat pada topik. ResearchGATE ® berencana untuk menggelar beberapa fitur baru dalam waktu dekat termasuk konferensi virtual dan sebuah papan pekerjaan.
        
Situs ini juga menawarkan kapasitas pencari yang sangat berguna yang dapat menggali sumber daya internal dan semua database penelitian eksternal besar termasuk Pubmed, Citeseer dan lain-lain, untuk menemukan makalah penelitian. ResearchGATE ® juga menunjukkan paper / bahan diskusi sejenis yang ditulis tentang sebuah topik ketika pengguna meng-upload surat-surat mereka sendiri, memberikan pengguna kemudahan untuk menemukan individu yang berpikiran sama serta tulisannya. Dan berdasarkan profil anggota lain, ResearchGATE ® dapat menyarankan ilmuwan lain, kelompok, dan sumber daya pada pengguna.
     
Menurut Ijad Madisch, pendiri dan CEO ResearchGate kepada VentureBeat, dengan ketertarikannya pada pemberantasan penyakit, Bill sangat sejalan dengan tujuan ResearchGate untuk membuka ilmu pengetahuan. Madisch yang bergelar M.D./Ph.D dari Harvard tersebut menciptakan ResearchGate pada tahun 2008 bersama rekannya Soren Hofmayer dan Horst Fickenscher. Gates menjadi salah satu investor untuk jejaring sosial tersebut yang masuk dalam putaran C bersama investor lainnya seperti Dragoneer Investment Group, Thrive Capital dan Benchmark and Founders Fund.
    
   
Madisch menjelaskan bahwa ResearchGate merupakan forum dimana para ilmuwan bisa mengupload semua data hasil penelitian laboratorium serta metodologi baik yang gagal maupun yang sukses sehingga diharapkan bisa menciptakan dunia baru bagi ilmu yang lebih terbuka dimana informasi bisa dengan tersedia dengan cepat. Madisch menceritakan bahwa saat melakukan risetnya, dia melihat bahwa ilmu pengetahuan pada dasarnya telah rusak. Pada ilmuwan hanya mempublikasikan hasil yang positif saja sementara banyak eksperimen bermakna, apakah telah dikonfirmasikan seperti hipotesis awalnya. Akibatnya hanya 5% saja dari apa yang dilakukan para ilmuwan yang benar-benar dipublikasikan. Lebih lanjut Madisch menyatakan bahwa hal tersebut menyebabkan banyak usaha yang sia-sia dan memberikan hasil yang menyesatkan. Selain dirinya, banyak ilmuwan di dunia yang juga membuat kesalahan yang sama seperti yang telah dialaminya sehingga ResearchGate diharapkan bisa membantu.

Daftar Pusaka
https://id.wikipedia.org/wiki/ResearchGate
https://www.researchgate.net/
http://muhammadrayyanahdafy.blogspot.co.id/2014/03/little-bit-about-researchgate.html



Research Gate


Definisi Research Gate


Sebelum kita masuk kedalam materi dari research gate alangkah lebih baik apabila kita mengetahui dahulu apa itu research gate. Ya, mungkin kalian mengetahui berbagai macam media sosial seperti Facebook, Path, Twitter dan sebagainya dimana mempunyai fungsi untuk berbagi momen-momen yang kita alami kepada teman-teman kita di media sosial, namun timbul pertanyaan apakah media sosial yang ada saat ini hanya sekedar untuk berbagi momen yang kita alami? Jawabannya tentu tidak. Dalam media sosial tak hanya membagikan momen-momen dihidupmu kepada orang lain melainkan adapula media sosial yang dibuat untuk keperluan berbagi ilmu dan  salah satunya adalah yang akan kita bahas sekarang ini yaitu research gate.

Research Gate adalah sebuah situs web jejaring sosial gratis dan alat kolaborasi bagi para ilmuwan sains dari segala jenis disiplin sains. Situs ini menyediakan pelbagai aplikasi web termasuk pencarian semantik (mencari seluruh abstrak) berbagi file, berbagi database publikasi, forum, diskusi metodologi, grup, dan berbagai aplikasi lainnya. Semenjak Mei 2008, research gate telah digunakan oleh lebih dari 1,400,000 ilmuwan dari 196 negara.
Dibandingkan dengan situs dan alat kolaborasi lainnya, research gate telah mengembangkan alat pencarian Internet semantik yang mampu untuk mencari makalah penelitian dari sumber internal dan database eksternal terkenal seperti PubMed, CiteSeer, arXiv, NASA Library dan sebagainya. Alat pencarian internet ini dikembangkan untuk menganalisa kata - kata dan ungkapan yang lebih luas daripada yang biasa digunakan pada alat pencarian internet lainnya dengan cara menganalisa seluruh abstrak makalah penelitian sehingga dapat memperoleh hasil yang lebih akurat.
Dengan kata lain research gate lebih dipergunakan untuk berbagi ilmu, berdiskusi ilmiah, mencari jurnal, dan tetap mempunyai fitur following dan mengirim pesan langsung kepada para pengguna media sosial research gate.
Image 2. Tipe pencarian pada Research Gate


Fitur-fitur dan kelebihan Research Gate

·         
Mengakses dan mendiskusikan publikasi, dengan adanya fitur ini para civitas akademik dapat saling mengakses penulisan/penelitian yang dipublikasikan oleh penulis/peneliti kepada masyakarat umum. Fitur ini dapat bermanfaat karena dapat saling bertukar ide-ide baru dan kolaborasi bersama antar peneliti/penulis.
·      
Pertajam nilai diri untuk lingkungan kerja, maksud dari fitur ini adalah dengan adanya publikasi penelitian yang kita tulis lalu dipublikasikan pada research gate dapat menjadikan nilai tambah pada diri kita mengenai pengalaman penulisan dan penelitian pada bidang yang bersangkutan untuk menignkatkan skill dan kemampuan diri sebagai nilai tambah di dunia kerja.
·         
Statistik pada penelitian, pada fitur ini bertujuan untuk melakukan pengamatan statistik pada penelitian atau penulisan yang telah kita buat dan publikasikan pada research gate, dengan adanya fitur ini kita dapat mengetahui apakah penelitian yang kita buat sangat relevan dan menjadi bahan diskusi oleh civitas akademisi lainya.
·         
Bangun koneksi dengan kolega, seperti pada media sosial umumnya research gate juga terdapat fasilitas yaitu bangun koneksi dengan apra kolegamu. Tujuanya adalah agar kita dapat menjalin komunikasi dengan para civitas akademisi lain yang diharapkan dapat saling berbagi ilmu dan berkolaborasi dalam membuat atau mengembangkan penelitian, penulisan.
                                    

Fungsi, Manfaat dan Kelebihan Research Gate

         
Menciptakan jaringan sosial bagi para ilmuwan bukanlah ide yang revolusioner-Academia.edu, Ologeez, dan Lab Meeting adalah semua startups yang telah mengembangkan berbgai komunitas bagi para peneliti dan ilmuwan untuk berbagi karya-karya mereka. ResearchGATE ® bergabung dengan kelompok dengan menawarkan jaringan profesional seperti LinkedIn gratis yang memungkinkan para ilmuwan untuk terhubung dengan rekan lainnya, menemukan metode baru, paper / bahan diskusi, dan orang-orang kemudian berkolaborasi menggunakan aplikasi yang dibangun khusus untuk para peneliti.
     
Pada ResearchGATE ®, para ilmuwan dapat membuat seperti profil Facebook di mana pengguna dapat membuat daftar pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan dan minat dan melampirkan makalah penelitian. Pengguna dapat menambahkan kontak profesional dengan mencari peneliti lain yang memiliki fokus yang sama. ResearchGATE ® juga memberikan pengguna pilihan untuk terlibat dalam diskusi online dengan bergabung atau membentuk kelompok. ResearchGATE ® juga menawarkan beberapa aplikasi yang membantu menghubungkan para ilmuwan di dunia maya. ReStory, mirip dengan GoogleDocs, memungkinkan pengguna untuk berkolaborasi bersama-sama dengan rekan-rekan untuk menulis dan mengedit dokumen. ReMeet memungkinkan pengguna mengatur jadwal pertemuan dan panggilan konferensi secara online dan ReVote memungkinkan pengguna untuk membuat survei dan jajak pendapat pada topik. ResearchGATE ® berencana untuk menggelar beberapa fitur baru dalam waktu dekat termasuk konferensi virtual dan sebuah papan pekerjaan.
        
Situs ini juga menawarkan kapasitas pencari yang sangat berguna yang dapat menggali sumber daya internal dan semua database penelitian eksternal besar termasuk Pubmed, Citeseer dan lain-lain, untuk menemukan makalah penelitian. ResearchGATE ® juga menunjukkan paper / bahan diskusi sejenis yang ditulis tentang sebuah topik ketika pengguna meng-upload surat-surat mereka sendiri, memberikan pengguna kemudahan untuk menemukan individu yang berpikiran sama serta tulisannya. Dan berdasarkan profil anggota lain, ResearchGATE ® dapat menyarankan ilmuwan lain, kelompok, dan sumber daya pada pengguna.
     
Menurut Ijad Madisch, pendiri dan CEO ResearchGate kepada VentureBeat, dengan ketertarikannya pada pemberantasan penyakit, Bill sangat sejalan dengan tujuan ResearchGate untuk membuka ilmu pengetahuan. Madisch yang bergelar M.D./Ph.D dari Harvard tersebut menciptakan ResearchGate pada tahun 2008 bersama rekannya Soren Hofmayer dan Horst Fickenscher. Gates menjadi salah satu investor untuk jejaring sosial tersebut yang masuk dalam putaran C bersama investor lainnya seperti Dragoneer Investment Group, Thrive Capital dan Benchmark and Founders Fund.
    
   
Madisch menjelaskan bahwa ResearchGate merupakan forum dimana para ilmuwan bisa mengupload semua data hasil penelitian laboratorium serta metodologi baik yang gagal maupun yang sukses sehingga diharapkan bisa menciptakan dunia baru bagi ilmu yang lebih terbuka dimana informasi bisa dengan tersedia dengan cepat. Madisch menceritakan bahwa saat melakukan risetnya, dia melihat bahwa ilmu pengetahuan pada dasarnya telah rusak. Pada ilmuwan hanya mempublikasikan hasil yang positif saja sementara banyak eksperimen bermakna, apakah telah dikonfirmasikan seperti hipotesis awalnya. Akibatnya hanya 5% saja dari apa yang dilakukan para ilmuwan yang benar-benar dipublikasikan. Lebih lanjut Madisch menyatakan bahwa hal tersebut menyebabkan banyak usaha yang sia-sia dan memberikan hasil yang menyesatkan. Selain dirinya, banyak ilmuwan di dunia yang juga membuat kesalahan yang sama seperti yang telah dialaminya sehingga ResearchGate diharapkan bisa membantu.

Daftar Pusaka
https://id.wikipedia.org/wiki/ResearchGate
https://www.researchgate.net/
http://muhammadrayyanahdafy.blogspot.co.id/2014/03/little-bit-about-researchgate.html



Link Gunadarma